Dear Bebi,
Hari ini kamu menapaki usia yang keempat. Itu berarti aku telah bersama denganmu selama... uhm, tiga tahun? Tak terasa, ya? Selama tiga tahun ini, kamu telah menjadi keseharianku. Banyak hal yang telah aku lalui bersamamu, Beb.
Kamu adalah teman membaca, teman mereview, teman berbagi keluh kesah. Kamu mengerti aku dan kegemaranku pada (menimbun) buku. Kamu selalu ada saat aku butuh tempat meracau soal buku—juga hal-hal lain yang sama sekali tak berhubungan dengan buku. :)
Kamu adalah guru yang mengajariku banyak hal, Beb. Review, desain, blogging, pop culture, dunia tulis-menulis, penerbitan, proses penerjemahan, hingga kode-kode html yang dulunya mati-matian aku hindari. Hehe. Lihat Beb, berkat kamu, aku jadi tidak terlalu ketinggalan zaman.
Namun di atas semuanya, kamu mengajarkanku tentang pentingnya menghargai perbedaan dan bagaimana bersikap toleran.
Berkat kamu, Beb, aku jadi punya keluarga besar dari berbagai belahan bumi Indonesia, sekalipun aku belum pernah bertatap muka dengan satupun dari mereka. But still, mereka ada dan nyata, senyata mentari yang menyinari bumi ini (eaaaah).
Jika aku disuruh menulis daftar hal-hal yang aku syukuri dalam hidup, maka aku akan memastikan bahwa kamu, Beb, ada di dalam daftar tersebut.
Selamat ulang tahun, Bebi sayang.
Dan terima kasih. Berjuta terima kasih.
Peluk cium dari jauh,
-KangO-
13 Apr 2015
Dear Bebi
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
romantis banget ya ampun
BalasHapusThanks Raaf. Ini kebetulan sudah minum obat.
HapusKok mengharukan banget sih suratnya :')
BalasHapusIni ungkapan hati yang terdalam... #sedalamsumur
HapusSweet banget, kang. Jadi kapan mau main ke jawa buat kopdar sama bebi? ;)
BalasHapusDoakan ya, Ky, semoga suatu saat bisa kopdar bareng kalian semua. :')
Hapusduh sweet banget suratnya, ini beneran opan kan yang nulis? bukan dibajak? *dijejelin bubblewrap
BalasHapusWakakaka. Ini pake pena bulu Rita Skeeter Mbavin.
Hapussama banget kango, aku juga belajar html gara-gara punya blog buku :)
BalasHapus*tosan sama Sulis* :))
Hapus