 |
| Image source here. Edited by me. |
Giveaway time! Lama juga nggak bikin GA di blog ini. Baiklah, langsung aja. Hadiahnya, bagi 1 (satu) pemenang beruntung akan mendapatkan dua buku berikut:
1. People Like Us karya Yosephine Monica (review di sini)
2. Pintu Harmonika karya Clara Ng & Icha Rahmanti
1. People Like Us karya Yosephine Monica (review di sini)
2. Pintu Harmonika karya Clara Ng & Icha Rahmanti
 |
| Penampakan~ ♥♥♥ |
Yang pengen baca bukunya tapi belum sempat beli, yuk ikutan. Siapa tahu kamu yang beruntung. Caranya gampang saja. Cukup dengan menjawab pertanyaan di bawah ini:
Buku apa (saja) sih yang sukses bikin kamu berlinang air mata?
Ceritakan sedikit kenapa buku itu bikin kamu nangis, tapi usahakan jangan sampai spoiler!
Misalnya nih: Aku suka buku A karya pengarang X. Ceritanya tentang cewek yang pengidap kanker yang suka sama cowok yang juga mengidap kanker. Sedih banget karena takdir nggak berpihak kepada mereka. (Nah, yang kayak gini bolehlah. Menurut saya jawaban tersebut nggak spoiler karena masih mengundang tanya. Kenapa takdir nggak berpihak kepada mereka? Mereka nggak jadian atau gimana? Apa tokoh utamanya mati? Atau cowoknya yang mati?)
Jangan kayak gini: Aku suka novel B karya pengarang Z. Sedih banget karena endingnya si cowok mati. Hiks. T___T (Bagi kita yang belum baca novel B, tentu jawaban kamu itu bikin kita males baca novelnya. ^^)
Tulis jawaban kamu di kolom komentar dengan format sebagai berikut:
Nama (dan alamat blog kalau ada):
Twitter/Email (untuk dihubungi bila menang):
Jawaban (ingat, jangan spoiler ^^):
Pemenang akan akan saya pilih secara random dengan bantuan random.org. GA ini berlangsung mulai hari ini sampai dengan 16 Agustus 2014. Pengumuman pemenang tanggal 17 Agustus 2014. Peserta GA diutamakan yang memiliki alamat di Indonesia dan terjangkau oleh jasa ekspedisi.
Selamat mengikuti giveaway. Semoga beruntung! :D
*
Nama: Zahra Salsabila
BalasHapusBlog: http://zahrasalsaaa.blogspot.com/
Twitter: @zahra_salsa
Email: zahrasalsa38@gmail.com
Jawaban: Aku suka buku 'Dengerin Dong, Troy!' karya Ade Kumalasari. Walaupun buku ini termasuk teenlit, tapi jalan ceritanya oke, endingnya juga sedih banget. Pokoknya aku recommend buku ini ke semua orang yang lagi mau baca teenlit dengan ending yang menyedihkan.
Nama: Cut Vivia Talitha
BalasHapusBlog: http://vialitha.blogspot.com
Twitter: @viviatalitha
Email: cutvivia@ymail.com
Jawaban:
Buku apa (saja) yang sukses bikin aku berlinang air mata? Hm… kalau ditanya apa saja, susah juga ya. Karena itu artinya aku harus menceritakan bagaimana emosiku meluap-luap karena banyak novel yang telah terbaca. Jadi… aku akan memberitahukan dua saja, yang memang terasa paling berkesan dan tak lepas dari kepalaku meski telah lama lepas dari jangkauan mata.
1. Dealova – Dyan Nuranindya
Mendengar judulnya saja, seperti mengandung makna yang dalam. Unik, dan menarik. Begitu pula dengan alur ceritanya. Meskipun agak mainstream karena beraroma cinta, tapi membaca novel ini saya rasakan sungguh berbeda. Watak tokoh yang kuat, unik, serta arti pengorbanan dan keikhlasan di dalamnya menjadi bumbu yang luar biasa bagi novel ini. Dealova. Ibarat makanan yang sudah biasa, namun disajikan dengan bumbu yang diracik sempurna dan penuh cinta oleh koki handalnya. Hasilnya jadi sungguh luar biasa.
2. Perahu Kertas – Dewi Lestari
Novel ini juga sangat unik. Pantas jika kemudian laris di pasaran dan difilmkan. Novel ini merasuk di jiwa, juga karena penokohan yang kuat dan alur yang sempurna. Dengan menggabungkan cinta kekasih, keluarga, dan sahabat, seringkali novel ini menghentak emosi saya naik turun ketika membacanya. Penulis sungguh luar biasa, sesekali membuat saya turut merasa bahagia, dan sedetik kemudian membuat saya turut merasakan kepedihan....
Nama : Rini Cipta Rahayu
BalasHapusBlog : rinspiration95.blogspot.com
Twitter/Email : @rinicipta, rinspiration95@gmail.com
Jawaban :
Nyesek banget waktu baca buku Crying 100 Times oleh Nakamura Kou, buku ini adalah salah satu J-Lit dari Penerbit Haru yang menjadi favorit saya. Saat membaca novel ini seolah-olah saya sedang mendengarkan Fujii-san bercerita tentang hidupnya, pekerjaannya, hewan kesayangannya dan tentunya Sang Kekasih yang sangat dicintainya. Kisah Fujii-san membuktikan bahwa kehidupan itu tidak selalu berjalan dengan nyaman dan sesuai harapan. Ketika kehidupan tidak sesuai keinginan, maka kita harus tetap berjalan. Tidak berhenti untuk menikmati hidup dan berbahagia dengan segala sesuatu yang masih ada :')
Nama: Viktoria Mardhika
BalasHapusBlog: http://noteabook.blogspot.com
Email: viktoria.mardhika@gmail.com
Jawaban:
Jingga Dalam Elegi (Esti Kinasih)
Jujur aja (dan ini bukan spoiler, sungguh!), ini bukan masalah siapa yang meninggal dst, karena kamu boleh browsing dan pasti menemukan seri ini belum tamat :)
Jadi, apa sih yang bikin aku sedih? Alur ceritanya. Latar belakang tokohnya. Bagaimana kehidupan salah satu tokoh diceritakan & dituliskan dengan baiiik sekali. Penulis bisa mengaduk-aduk emosiku sebagai pembaca dan mengena di hati. Aku seakan-akan bisa ikut berempati dengan apa yang dirasakan tokoh dalam ceritanya itu. Seriusan deh, ini benar-benar bikin serasa tokoh itu beneran temanku sendiri :"
Lila
BalasHapusJustaveragereader.blogspot.com
lila_coolradio
Yang baru saja bikin nyesek itu The Perks of bring wallflower. Buku harian Charlie itu menyimpan banyak banget perasaan Charlie yg kadang bikin geli tapi sering kali bikin nyesek. Liat filmnya, belum2 sudah mewek, trus denger sontreknya Asleep by The Smiths juga bikin mata kedip2, kelilipan air mata. Hiks....
Nama : Sofhy Haisyah
BalasHapusBlog : sofhyhaisyah.blogspot.com
Twitter : @Sofhy_Haisyah
Email : sofhyhaisyah28@gmail.com
Buku yang sekitar seminggu lalu yang aku baca, dan bikin nyesek itu buku Child Called It karya Dave Pelzer.. Menceritakan seorang anak (David) yang berjuang untuk mempertahankan hidup (walaupun makan sampah dan muntahannya sekalipun). Ditambah tekanan bhatin dan kekerasan fisik dari perlakuan si Ibu sendiri yang selalu merendahkan dan menganggapnya sampah di keluarga. Kalo aku berada diposisi David, mungkin aku sudah bunuh diri.. :'(
Nama: Silvi Salsabil
BalasHapusTwitter: @shelv_25
Email: kpopers2345@gmail.com
*Ayahku (bukan) pembohong - Tere Liye*
sebenernya aku bukan penggemar berat novel kak Tere, tapi novel ini berhasil bikin aku nangis alay di atas kasur.
menceritakan, hubungan Dam dengan Ayahnya semakin memburuk di kala Dam mulai dewasa, sikap dan tingkah ayahnya yang dianggapnya hanya sebagai pembong besar membuat ia kesal sampai suatu hari ia tau kebenaran yang tersembunyi.
Bener-bener mengharukan deh! :')
Nama: Selvi
BalasHapusTwitter: @selebvi
E-mail: selviana.rahayu@gmail.com
Mungkin bukan buku populer tapi serius deh aku gak bisa gak nangis selama membaca buku ini. Buku yang aku maksud adalah buku A Beautiful Lie (Dusta yang Indah) karya Irfan Master. Menceritakan seorang anak laki-laki India yang berusaha mati-matian menyembunyikan rahasia tentang India yang akan terpecah belah dari ayahnya yang begitu nasionalis. Sebab ia ingin ayahnya kelak meninggal dengan tenang tanpa perlu mengetahui bahwa India yang dia cintai rupanya sudah terbagi menjadi dua. Kalau sampai hal ini terjadi, pastilah ayahnya akan meninggal dengan tidak damai.
Satu hal yang kupetik dari buku ini:
Mungkin kau tidak bisa membelikan baju bagus, buat ayahmu atau menghadiahinya sebuah sarung indah ketika hari raya. Namun dengan tidak membuatnya bersedih, sesungguhnya engkau telah membahagiakannya melebihi apapun.
Nama: Heti Ratnasari
BalasHapusBlog: http://hayhayheti.blogspot.com/
Twitter: @hetituteto
Email: hetiratnasari@gmail.com
>> The Orange Girl - Jostein Gaarder <<
Setelah tamat baca buku ini, sebenernya dipikir aneh juga kalo bisa bikin saya nangis. Bukan buku tema :mewek: kan ? hehe. Soalnya beli waktu itu karna pingin coba baca novel filsafat. Tapi nyatanya..... saya nangis iss isskk isskkk.
Ceritanya tentang seorang anak laki laki 15th, yang tiba tiba dapet surat dari ayahnya yang udah meninggal. Tujuannya si ayah dalam surat itu adalah supaya si anak tahu cerita ayahnya sama orange-girl nya, dan bagaimana perasaan ayahnya waktu itu menjelang kematian karna penyakit kronis.
Pokonya abis baca buku ini rasanya ..-this book untie a knot in my heart and my mind-, sedihh... ampe berhari hari :( *lebai
Romance, filosofi tentang hidup dan mati, masuk banget.
Nama: Dion Yulianto
BalasHapusBlog : Baca Biar Beken
Twitter/email : @dion_yulianto / yuliantodion@gmail.com
Jawaban: Saya jarang bisa baca buku sampai menangis. Sepertinya, baru sekali deh saya mewek pas baca buku (kalo pas nonton sih sering *iya saya mahkluk visual sih #plak*). Tapi, setegar-tegarnya bang Togar, sekali waktu meneteskan air mata adalah bukti betapa manusia itu sejatinya sangat rapuh, hanya belum kesentuh tombol yang tepat saja. Nah, sekalinya tombol rapuh saya tersentuh adalah pas baca buku 5 cm karya Doni D. Adegan pas menyanyikan lagu Indonesia Raya di puncak Mahameru itu entah kenapa bikin gue terharu banget, ngak kerasa air mata ini pun meleleh. Suer, saya ngak bohong. Air mata itu asli meskipun buku 5 cm yang saya baca waktu itu nggak asli alias bajakan *dikeplak lagi* Tapi, sejak saat itu, dengan air mata itu, saya merasa malu membeli buku bajakan. Kita harus menghargai pengorbanan waktu dan pikiran sang penulis karena tidak mudah lho bikin cerita yang bs buat kita mewek terharu. Salut. Itulah buku bajakan terakhir yang saya beli (eh setelah itu masih beli Bumi Manusia ding, tapi ini karena buku aslinya sudah sulit dicari lho). Terima kasih GA nya ya.
Nama : Maylina Srikudyanti
BalasHapusTwitter/E-mail : @memayymine / newtleviosa2@gmail.com
Jawaban :
Yah, aku sih belum banyak baca novel. Tapi yang bisa bikin nih mata memeras airnya, itu adalah Surat Kecil Untuk Tuhan.
Aku ingat waktu baca novel ini aku lagi di sekolah, jam terakhir yang gurunya kebetulan tidak bisa masuk.
Ceritanya tentang Keke, seorang gadis remaja yang mengidap kanker. Mataku sudah mulai berkaca-kaca. Tapi aku tahan, malu kan kalau diliat temen-temen tiba-tiba aku nangis. Ntar dikira aku kesurupan. Akhirnya aku terusin baca di rumah. Di kamar, lebih tepatnya. Sendiri. Aku benar-benar menghayati tiap kalimatnya. Perjuangan Keke melawan penyakitnya. Ayah Keke yang tak kenal lelah berusaha demi kesembuhan anaknya. Sahabat-sahabat Keke yang selalu setia menghiburnya. Dan masalah yang pelik antara Keke dan kekasihnya. Semua ini sukses membuatku merinding, mataku tak sanggup lagi membendung air mataku, mengalir di pipiku. Tapi kemudian, sebelum air mataku meninggalkan daguku, tanganku sudah siap menadahnya. Aku sadar, novel SKUT ini hasil meminjam teman, jangan sampai buku ini basah oleh air mata.
Hari itu juga aku selesai membaca, tapi tanganku belum juga selesai mengusapkan selembar tisu di wajahku... :"'(
Thank you :)
Nama: Nisa' Maulan Shofa
BalasHapusBlog: http://lanisamoffi.blogspot.com/
Email: lanisa.moffi@gmail.com
Jawaban: Buku yang bisa bikin saya nangis itu:
1. I For You karyanya Orizuka.
Novel ini sangat ringan. Khas remaja gitu. Tapi, ini novel berat kalau soal pesan moral. Banyak banget hal hebat yang saya tangkap dari novel ini. Tentang Cessa yang sangat tegar untuk disebut gadis manja. Tak ada yang bisa menduga jika gadis cantik bak bidadari itu ternyata tak sebahagia kelihatannya. Juga Surya yang memiliki hidup sangat berat untuk ditanggung remaja seusianya.
Bahkan, di novel ini amanat bisa didapat dari tokoh pendukungnya. Jarang sekali aku mendapati novel seperti ini.
Kekhasan penceritaan Orizuka sebagai author hebat memang pantas kuacungi jempol. Karena imajinasi ringannya ini dia berhasil membuat saya tersedu-sedu di banyak bab novel ini. Astaga, saya yang pada saat awal membaca novel ini berharap memiliki hidup seperti Cessa yang memiliki pangeran tampan bernama Benji, akhirnya keinginan itu kubuang jauh-jauh. Aku, tidak setegar gadis itu.
2. Finding You karya Nina Sarowati
Ampuh! Sangat remaja! Bahkan, aku merasakan novel ini seperti sinetron di beberapa bagian. Namun, novel yang mengangkat penantian dan kesetiaan di tokoh utama kepada sahabat masa kecilnya ini sangat mengharukan untukku. Aku bahkan harus terima diejek teman saat masuk sekolah dengan mata sembab dan bengkat akibat membaca novel ini malam-malam.
Nama : Indriani
BalasHapusTumblr : www.rumahkataku.tumblr.com
Twitter : @ryanie31
Email : my_ownmail@yahoo.com
Oscar Si Kucing Ajaib, karya David Dosa, M.D.
Kucing lucu dan menggemaskan ini tinggal di Steere House Nursing and Rehabilitation Center di Rhode Island, sebuah tempat yang sebagian besar penghuninya adalah orang tua penderita alzheimer dan demensia. Oscar menjadi kesayangan dan pusat perhatian karena ‘six sense’ yang dimilikinya. Oscar disinyalir bisa mengetahui saat-saat terakhir seseorang dan menemani orang tersebut untuk menghadapi akhir hidupnya dengan bergelung manis, mendengkur lalu tidur di samping orang tersebut. Kemampuan Oscar yang unik ini, membuat Dr. Dosa melakukan observasi untuk mengamati tingkah lakunya.
Ada satu dialog yang membuatku merenung (plus mata berkaca-kaca) ketika membaca buku ini :
"Banyak orang tidak mau merelakan," kata Rita tiba-tiba.
"Menurutmu kenapa begitu?" tanyaku. Berdasarkan pengalaman, aku tahu bahwa merelakan merupakan perjuangan yang paling berat bagi para anggota keluarga.
"Sebab kau menginginkan mereka kembali, amat sangat menginginkannya," katanya. "Kau menginginkan orangtuamu kembali. Tapi kau tidak bisa."
Mengetahui hal itu dan berusaha menerimanya, sunguh merupakan perjuangan yang paling sulit. Hubungan antara dua manusia, sebagian besar terjalin melalui hal-hal yang tidak kasat mata. Kenangan-kenangan, pengalaman-pengalaman yang dijalani bersama-sama, harapan-harapan, dan ketakutan-ketakutan. Ketika salah satu orang itu lenyap, yang satunya ditinggal sendirian, seperti memegang benang tanpa layang-layang. Orang bisa bertahan karena memiliki banyak kenangan, tetapi bagian yang tidak kasat mata dalam hubungan itu sudah lenyap, walaupun masalah-masalah yang belum selesai tidak ikut lenyap : perdebatan-perdebatan yang tidak pernah diselesaikan, ucapan-ucapan ramah yang tidak pernah diutarakan, hal-hal yang belum sempat disampaikan. Semua itu jadi seperti duri dalam daging - tidak terlihat, namun tetap saja menyakitkan. Sebelum semua itu dikeluarkan, mustahil untuk menerima kehilangan itu.
"Jadi, bagaimana kalian mengatasi kehilangan itu?" tanyaku
"Perlu waktu. Tapi pada mulanya dengan melalui pengalihan perhatian berbohong demi kebaikan."
Nama: Amelia Aura
BalasHapusTwitter/Email: @meliarawr/ameliaura66@gmail.com
Jawaban:
Ada 3 novel yang berhasil bikin aku nangis dalam berbagai tipe:
1. Sad Tears = Summer by Loveyta Chen
Aku pernah baca beberapa novel sicklit, tapi satu-satunya yang berhasil bikin nangis novel Summer ini. Padahal novel ini ceritanya biasa aja, tentang kembaran cewek yang saling bertolak belakang, yang satu sehat yang satunya lagi sakit. Sakitnya juga biasa, kanker. Tapi yang membuat spesial adalah gaya bahasanya yang "diam2 menghanyutkan". Alurnya dijelaskan pelan2 tapi itu tujuannya untuk membangun emosi pembaca. Nah, saat sampai di bab2 akhir cara itu tokcer! Emosi pembaca sudah berada di puncak dan saat aku membaca kalimat terakhirnya yang sederhana tapi nusuk dan ngenaaaaaa, berderailah air mataku. Sampai sesenggukan, pula :') konsep permainan emosi novel Summer ini kuberi nama "Naik Turun Gunung"
2. Overlaughing Tears = Cheeky Romance by Kim Eun Jeong
Kelakuan dokter featuring ibu hamil berstandar Nasional bener2 ngocok perut! Saking ngakaknya, air mataku juga ikut2an terguncang dan akhirnya meledak bareng tawa wkwkwkwk
3. Happy Tears = The Iron Knight by Julie Kagawa
perjuangan Ash yang penuh pengorbanan demi hidup bersama Meghan benar2 membuat speechless sekaligus breathless. Dan pada bagian epilognya, saat Ash akhirnya berhasil ke Mag Tuiredh, dan dia bilang "Im home" aku langsung nangis :''''))))) aku jadi kayak bertransformasi menjadi Meghan, yang kebahagiaannya mengetahui bahwa Ash bisa hidup bersamanya dengan melewati rintangan yang 'impossible' dan Ash berhasil mengubahnya jadi 'im possible' bener2 gabisa diekspresikan lewat kata2, hanya cukup lewat air mata :'''))))
Nama: Rico Martha
BalasHapusBlog: https://blog.ub.ac.id/ricomartha/
Twitter ID: @richoiko
Email: ricko.mr@gmail.com
Jawaban:
Buku yang membuat saya menangis dan berlinangan air mata? Saya rasa tidak ada sejauh ini. Maklum naluri dan kodrat sebagai seorang pria jadi tidak mudah menangis *ehm. Tapi kalau terharu dan berkaca-kaca, saya pernah mengalami dari baca buku, yaitu salah satu novel best seller Indonesia berjudul Ayat-Ayat Cinta. Titik paling mengharukan adalah mengetahui apa yang dialami oleh Maria, terlebih di akhir kisah. Penderitaannya terasa berat banget sebagai seorang perempuan. Wah, rasanya saya mau-mau aja kalau dapet istri seperti Maria. Apalagi Carissa Puteri sebagai pemeran versi layar lebar membuat saya kesengsem mupeng *eh
Nama : Pauline Desty
BalasHapusblog : http://destybacabuku.wordpress.com
Twitter : @destinugrainy
Email : destinugrainy@gmail.com
Jawaban:
Buku yang bikin saya nangis banyak banget... apalagi kalau baca romance pas lagi PMS..*ups* :))
Tapi saya share satu aja, My Sister's Keeper (by Jodi Picoult). Kayaknya Opan udah baca ya? Ceritanya tentang seorang anak yang sedang memperjuangkan haknya sebagai manusia, hak untuk hidup, hak untuk merasakan kesehatan. Masalahnya kelahirannya sendiri memang dipersiapkan untuk menjadi donor bagi saudaranya. Itu yang awalnya benci sama ibunya, sampai prihatin dan mencoba memahami kondisi orang tuanya. Nangisnya pake mbrebes mili...pas nonton filmnya apalagi. Dan sejak itu jadi jatuh cinta sama tante JP.
Nama: Mutiara Safitri
BalasHapusBlog: http://tiarasafi.blogspot.com/
Twitter: @msaftr
Email: msaftr@gmail.com
Jawaban:
Salah satu novel yang membuat saya menangis adalah Sang Pemimpi dari Andrea Hirata.
Bagian dimana diceritakan hubungan Ikal dan Ayahnya. Sebagai intro, diceritakan bahwa sang Ayah sekaligus idola Ikal adalah seorang yang pendiam dan jarang marah kepada anaknya. Dan selalu bangga atas prestasi akademik Ikal di SMA Negeri Bukan Main. Namun, ketika Ikal berada pada titik terendah dalam bidang akademisnya, Ia merasa kecewa kepada dirinya sendiri karena takut mengecewakan ayahnya. Ia menerka-nerka akan reaksi ayahnya. Hingga akhirnya klimaks ketika sang Ayah bereaksi atas prestasi Ikal yang (bisa dibilang) buruk.
Kasih sayang seorang Ayah kepada anaknya diceritakan dengan begitu indah dan menyentuh membuat saya terharu hingga meneteskan air mata.
Nama : Fransisca Susanti (www.bookluvluv.blogspot.com)
BalasHapusTwitter / email : @siscacook / siscawiryawan@ymail.com
Jawaban :
Novel yang bikin sedih waktu membaca ialah
1. The Fault in Our Stars karangan John Green
Kisah cinta antara 2 orang anak muda pengidap kanker, yaitu Hazel (kanker kelenjar dan Gus. Hazel yang kutu buku dan sangat menyukai novel “Kemalangan Luar Biasa” karangan Van Houten yang kisahnya menggantung. Kisah cinta mereka begitu sempurna sehingga begitu ironis dengan keadaan mereka yang sakit kanker. Kisahnya romantis dan hangat =)
2. Looking for Alaska karangan John Green
Kisah ini bermula dari kepindahan seorang remaja tanggung bernama Miles Halter dari Florida ke Alabama untuk masuk ke Sekolah Persiapan Culver Creek. Miles bosan dengan dunianya yang terlalu biasa. Ia mencari 'Kemungkinan Besar' yang disebut penyair Francois Rabelais. Ternyata ia menghadapi dunia baru, dunia asrama yang penuh gejolak, kadang penuh kenakalan dan kegilaan yang tak pernah diduganya, tapi tak pernah membosankan. Miles jatuh cinta setengah mati dengan Alaska Young yang sudah punya pacar. Kisah cainta dan persahabatan yang mencampuradukkan emosi kita, seru, tegang, sedih, mengharukan =)
3. The Days of Blood and Starlight karangan Laini Taylor
Kisah cinta antara Akiva, seraphim (malaikat api) dengan Karou, seorang manusia yang di kehidupan dulunya ialah Madrigal, seorang chimaera dari suku Kirin yang bersayap dan berkuku belah. Cinta terlarang dari dua dunia berbeda yang saling bermusuhan. Rasanya sedih banget waktu Karou tidak mempercayai Akiva padahal Akiva rela melakukan apapun untuk Karou.
Karou menyalahkan Akiva yang terkenal dengan sebutan Seranah Makhluk Buas ataupun Pangeran Haram Zadah yang membunuhi chimaera dan memporakporandakan dunianya.
(sebenarnya ini novel kedua, novel pertamanya yang berjudul Daughter of Smoke and Bone malah belum baca O.o tapi baca terpisah juga ga bikin bingung =))
4. Sabtu Bersama Bapak karangan Adhitya Mulya
Siapkan tissue! Bayangkan saja baca novel yang ceritanya tentang dua anak kecil yang ditinggal Bapaknya meninggal karena kanker. Setiap Sabtu mereka menonton video rekaman Bapaknya yang memberi advis. Rekaman-rekaman itu dibuat sesuai umur mereka hingga beranjak dewasa. Sedih dan mengharukan banget T.T
Trims =)
Nama: Rosalina Susanti
BalasHapusBlog: http://http://bukudanaku.blogspot.com/
Twitter: @rosa_Alrosyid
Email: rosa.alrosyid@gmail.com
Sampai saat ini satu-satunya novel yang bikin aku nangis mingsek-mingsek dan dada seseeeekkk banget adalah: BIDADARI-BIDADARI SURGA karya Tere Liye. Ceritanya tentang seorang kakak perempuan yang berjuang habis-habisan demi adik-adiknya agar masa depan mereka menjadi lebih baik. Dan ketika masa depan cemerlang itu telah mereka genggam, para adik baru sadar bahwa kakak mereka telah mengorbankan banyak hal, tak terkecuali hidupnya sendiri. aaahhhh, susah deh dijelasin nyeseknya kayak apa kalo nggak baca sendiri. sekian.
Nama : Dian S
BalasHapusBlog : http://dianputu26.blogspot.com/
Twitter : @DeeLaluna
Email : dian.sagit4@gmail.com
Jawaban :
Sebenarnya banyak novel yang bikin aku nangis. Karena aku emang tipe gampang tersentuh. Baca The Chronicles of Audy : 4R ama Dirty Little Secret aja nangis. Nggak semua bagian, sih. Cuma beberapa aja.
Apalagi baca Jurai karya Alam Guntur. Berderai-derai, deh.
Novel ini sejenis novel Laskar pelangi. Sebuah novel yang menceritakan tentang perjuangan hidup.
Jurai berkisah tentang seorang anak bernama Catuk. Dia baru saja kehilangan ayahnya untuk selama-lamanya. Disinilah konflik dimulai, saat keluarga Catuk yang sudah hidup susah, makin susah karena kehilangan tulang punggung keluarga.
Terjadi konflik batin pada diri Catuk. Dia menyesal tidak dilahirkan lebih dulu agar dia bisa membantu ibunya. Konflik tidak hanya sampai disitu. Semakin kita membuka bagian demi bagian, kita akan dipertemukan berbagai kenyataan dan muncul konflik-konflik baru yang semakin klimaks.
Sepertinya, cobaan kehilangan seorang ayah masih belum cukup menguji keluarga Catuk.
Meskipun novel ini ngabisin stok tissue, aku banyak belajar tentang arti hidup dari seorang Catuk dan ibu Catuk. Aku juga suka kisah teman-teman Catuk.
Novel ini rekom banget buat penyuka novel inspiratif yang tidak sekedar babibu doang.
Nama : Ila Aulia Rahmah
BalasHapusBlog : http://punya-ila.blogspot.com/
Twitter : @ilaciouss
Email : la_aulia97@yahoo.com
Jawaban :
Salah satu buku yang berhasil bikin aku nangis itu The Not-So-Amazing Life of @aMrazing-nya Alexander Thian yang bab "Dummy Seharga Dua Juta"
Kenapa? Karena aku tersentuh sama pengorbanan seorang bapak yang ingin memberikan hadiah handphone kepada anaknya yang autis dengan uang hasil tabungannya selama ini. Tapi ternyata bapak tersebut dapat cobaan, sehingga keinginan bapak itu enggak bisa terkabul.
Hebatnya, bapak tersebut bukannya marah-marah malah dia ikhlas dan mendoakan orang yang jahat kepada bapak tersebut.
"Nggak ada gunanya marah sama orang yang jahat sama kita, Dek. Rezeki setiap orang sudah ada yang atur. Yang penting, hari ini anak saya senang walaupun tanpa handphone baru."
Jadi keinget sama pengorbanan bapak untuk aku selama 17 tahun ini :'( Bapak rela kerja capek-capek banting tulang untuk memenuhi semua kebutuhan aku, untuk buat aku seneng, untuk memberikan yang terbaik untuk aku, dll :'(
Giveaway ditutup ya. Trims atas partisipasinya.
BalasHapusNow relax and wait for the winner announcement.
Selamat hari kemerdekaan! :D
chenlina20160524
BalasHapuscoach factory outlet online
ray ban outlet
ray ban sunglasses
christian louboutin outlet
coach outlet
ray ban sunglasses
michael kors outlet
cheap jordan shoes
cheap jordans
polo ralph lauren outlet
coach outlet clearance
adidas shoes
christian louboutin outlet
michael kors handbags
rolex watches
air max 90
christian louboutin shoes
true religion outlet
louis vuitton handbags
jordan 4 toro
nike air jordan
michael kors outlet clearance
hollister uk
ray bans
louis vuitton outlet
north face outlet
kids lebron shoes
hollister outlet
gucci outlet
oakley outlet
louis vuitton
oakley sunglasses outlet
ray ban sunglasses discount
nike trainers
ray ban sunglasses discount
coach outlet
ralph lauren outlet
kate spade handbags
louis vuitton outlet stores
michael kors uk
as
In my opinion, the article above contains very useful content. The author is able to explain well
BalasHapus